Era globalisasi dan teknologi telah memberikan dampak
signifikan bagi seluruh sektor kehidupan, tidak terkecuali sektor Pendidikan.
Visi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menjadi pusat Pendidikan dan
pengembangan IPTEKS yang islami dan memberi arah perubahan mengajak Fakultas
Ilmu Kesehatan (FIK) dengan visi mewujudkannya dalam rangkaian pencapaian
standar penjaminan mutu internal (SPMI).
Salah satu mewujudkan standar tersebut adalah bekal
keterampilan berkehidupan (life skill)
bagi mahasiswa dewasa ini yang tidak saja mencakup aspek akademik, namun juga
tidak kalah penting adalah aspek ketrampilan berkehidupan. Hal ini dimaksudkan
agar lulusan FIK tidak hanya siap bekerja namun berkehidupan termasuk
implementasi nilai agama, islam dan kemuhammadiyahan.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan
kokurikuler yang memadukan pelaksanaan catur dharma UMS dengan metode
memberikan pengalaman belajar dan bekerja di masyarakat dengan konsep
pemberdayaan. Kuliah Kerja Nyata Inteproffessional
Education Al-Islam Kemuhammadiyahan (KKN IPE AIK) merupakan kegiatan
keterampilan berkehidupan (life skill)
dari berbagai keilmuan rumpun kesehatan dengan metode memberikan pengalaman
berkehidupan dimasyarakat muhammadiyah.
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta (FIK UMS) mempunyai cita-cita luhur untuk dapat memberikan bekal keterampilan berkehidupan tersebut dengan berbagai metode baik secara kurikuler maupun non kurikuler. Penerapan pembekalan life skill tersebut secara kurikuler bersinergi dengan penerjemahan Mata Kuliah life skill yang dicanangkan oleh universitas, dalam bentuk KKN-IPE-AIK (Kuliah Kerja Nyata-Inter Profession Education Berbasis Al Islam Kemuhammadiyahan). Pelaksanaan KKN-IPE-AIK ini akan mengkolaborasikan mahasiswa semester 6 dari 4 program studi (Keperawatan, Fisioterapi, Ilmu Gizi, dan Kesehatan Masyarakat) dengan melibatkan peran Pimpinan Cabang Muhammadiyah dan Pimpinan Ranting Muhammadiyah.